Benahi Dualisme Pengelola Batam, Darmin Pimpin Dewan Kawasan

Profil-Pramono-Anung-Seskab-Baru-Kabinet-Jokowi-JK

Metrobatam.com, Jakarta: Pemerintah akan membentuk Dewan Kawasan untuk mengelola Batam. Selama ini, telah terjadi dualisme kepengurusan pengelola antara badan pengelola (BP) Batam dan Pemda setempat. Dengan adanya Dewan Kawasan, maka dualisme akan terselesaikan dan tak lagi menjadi kekhawatiran bagi investor.

Sekretaris Kabinet, Pramono Anung menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo akan menetapkan Dewan Kawasan yang dipimpin oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution dengan beranggotakan Menteri Dalam Negeri, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Perdagangan, Penglima TNI, Kapolri, dan pengurus lain yang berjumlah 11, dengan tujuan membenahi Batam.

“Dewan kawasan akan benahi, aturan juga dibuat. Hal yang secara prinsipal menjadi keluhan bagi investor atau siapa pun di Batam akan dibenahi,” ujar Pramono di Kemenko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Kamis, 10 Maret.

Pramono mengatakan Badan Kawasan juga akan mengaudit BP Batam yang selama ini menjadi operator. Badan Kawasan dibentuk untuk mengawal masa transisi peralihan agar tidak diganggu siapapun yang bertindak berugikan satu sama lain.

Pasalnya, yang terjadi selama ini, mereka yang berada dikawasan free trade zone (FTZ) mendapat keistimewaan, namun tak sama rata, sehingga pembenahan perlu dilakukan untuk membuat iklim investasi di Batam lebih menarik.

Lebih jauh, Pramono menambahkan, Darmin akan mengumumkan secara lebih rinci pada Senin mendatang mengenai bagaimana posisi Dewan Kawasan tersebut.

“Nanti Senin akan diperjelas. Pak Darmin yang akan mengumumkan,” jelas dia.
sumber : Metrotvnews.com