Cegah Politik Uang, PPP Gandeng KPK

PPP

Metrobatam.com, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi diminta mengawasi pelaksanaan muktamar islah Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Partai berlambang kakbah ini akan melaksanakan muktamar islah pada April 2016.

Wakil Sekjen PPP hasil Muktamar Bandung Hasan Husaini mengatakan, tujuan menggandeng KPK untuk mencegah terjadinya politik uang dalam Muktamar islah. Sehingga, pemilihan ketua umum dapat berjalan sesuai dengan AD/ART partai.

“Nah ketika dalam pelakasanaan (pemilihan ketua umum) itukan orang bisa saja melakukan apa pun. Makanya untuk hindari itu, kita ingin KPK lakukan supervisi,” kata Hasan di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (4/3/2016).

Hasan pun telah bertemu dengan KPK untuk menyampaikan niatannya tersebut. Selanjutnya, kata dia, pihaknya akan mengirimkan surat kepada pimpinan KPK untuk meminta pengawasan dalam pelaksanaan Muktamar islah.

“Muktamar Bandung yang sekarang pelaksana hariannya Emron Pangkapi harus membuat surat kepada pihak pimpinan KPK. Agar dapat melaksanakan supervisi terhadap muktamar bandung pada April nanti,” ujar dia.

Terkait pengawasan, Hasan mengaku belum mengatahui sistem yang akan digunakan KPK. Hanya, ia berharap dengan adanya pengawasan ini dapat mencegah terjadinya politik uang.

“Supervisinya tergantung KPK. Artinya apakah mereka hadir atau sebagaimana muktamar supaya enggak ada money politik,” tandas dia.

sumber : Metrotvnews.com