Tim DVI Kirim DNA Korban Pesawat Polri Jatuh ke Jakarta

Metrobatam, Jakarta – ‎Tim Direktur Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri akan mengirimkan sampel Deoxyribonucleic Acid (DNA) terduga korban Pesawat Skytruck M-28 milik Polri‎ ke Pusdokkes Mabes Polri di Jakarta.

Direktur Eksekutif DVI Polri, Kombes Anton Castilani mengatakan, Tim SAR gabungan belum berhasil menemukan korban atau serpihan pesawat nahas itu. Kendati demikian, Tim SAR terus melakukan pencarian jatuhnya pesawat di sekitar perairan Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau.

“‎Pagi ini (Selasa pagi) belum ditemukan lagi korban Skytruck Polri. Tim SAR masih melakukan pencarian,” kata Anton dalam keterangan singkatnya di Jakarta, Selasa (6/12).

Ia menambahkan, Tim DVI Polri akan segera membawa sampel DNA dari potongan tubuh yang ditemukan sejak kemarin, Senin 5 Desmber, ke Pusdokkes Mabes Polri guna mengidentifikasi apakah sampel DNA tersebut merupakan milik korban Pesawat Skytruck M-28 yang jatuh.

Bacaan Lainnya

“Temuan hari pertama belum dapat diidentifikasi. Pagi ini sampel DNA akan dikirimkan ke Lab DNA Dokpol Jakarta‎,” jelasnya.

Sekadar diketahui, Pesawat Skytruck M-28 yang mengangkut 13 anggota Polri hilang kontak di perairan Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, pada Sabtu 2 Desember 2016. Pesawat nahas itu diketahui jatuh ke laut.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, dan Polri berhasil mengevakuasi sejumlah potongan tubuh yang diduga korban Pesawat Skytruck. Potongan-potongan tubuh ini dimasukkan ke dalam empat kantong mayat yang kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Batam.

Pendapat senada diungkapkan Kabid Dokkes Polda Kepri, AKBP Djarot Wibowo. “Hari ini (dikirim ke Jakarta),” katanya sambil menambahkan, sampel DNA akan diidentifikasi di Laboratorium DNA (Pusdokkes) Mabes Polri, Jakarta Pusat.

Selain itu, Djarot mengaku belum ada perkembangan seputar pesawat jatuh mulai dari penemuan potongan tubuh hingga penambahan kantong mayat. “Iya belum ada perkembangan sampai saat ini,” ujarnya.(okezone)

Pos terkait