Nurdin Khawatirkan Cadangan Air Bersih di Kepri Mulai Tipis

Metrobatam, Batam – Pembangunan Bendungan Sei Gong, Batam, Kepulauan Riau, masih belum rampung. Padahal di wilayah Kepulauan Riau bisa dibilang kekurangan stok cadangan air bersih saat musim kemarau.

“Sekarang saja khawatir kami. Kalau nggak hujan sudah mulai kurang, tipis,” kata Gubernur Kepri Nurdin Basirun saat ditemui di Bandara Hang Nadim, Batam, Kamis (23/3).

Nurdin belum bisa menyebutkan angka pasti berapa persen kekurangam air bersih itu dibandingkan dengan jumlah penduduk. Namun dia menambahkan bahwa satu bendungan saja juga belum cukup.

“Memang paling pas bantu (bendungan) dari Pulau Bintan atau Linggau yang ada sumber air minum ya. Membangun harus berani beri terobosan,” kata Nurdin.

Bacaan Lainnya

Sementara itu Bendungan Sei Gong direncanakan rampung pada tahun 2018. Bendungan Sei Gong memiliki luas genangan 355,99 hektare. Dari total lahan tersebut, seluas 294 hektare masuk lahan hutan lindung dan hutan produksi terbatas.

Meski sudah mendapatkan izin pinjam lahan sejak Maret 2016, namun ada warga yang masih mengklaim lahan di lokasi pembangunan Bendungan Sei Gong. Nurdin menyebut jumlah warga tersebut tak banyak.

“Apapun aspirasi masyarakat kita tampung dan cari kita hargai semua karena tujuan negara ini melindungi segenap masyarakat. Nggak terlalu banyak saya kira,” kata Nurdin.

Presiden Joko Widodo Rabu siang meninjau pembangunan Bendungan Sei Gong, Batam, Kepulauan Riau. Bendungan tersebut akan menjadi tempat cadangan air bersih di wilayah Pulau Batam dan sekitarnya.

Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana bertolak menuju Batam dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, pukul 09.25 WIB, Kamis (23/3). Ikut dalam rombongan itu adalah Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki.

Sesampainya di Bandara Hang Nadim, Batam, Jokowi dan rombongan akan menempuh jarak sekitar 68 km menuju proyek bendungan. Ada pun bendungan tersebut direncanakan rampung pada tahun 2018.(mb/detik)

Pos terkait