Dikeroyok Komplotan Bandar Narkoba, Perwira Polda Sumut Dapat 81 Jahitan di Kepala

Metrobatam, Medan – AKP Akhiruddin Rangkuti, perwira pada Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara yang dikeroyok sejumlah orang saat hendak melakukan penangkapan bandar narkoba di bilangan Jermal XV, Kelurahan Denai, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, pada Kamis 6 April 2017 lalu, kini masih menjalani perawatan di RS Bhayangkara Medan.

Kondisi AKP Akhiruddin cukup memprihatinkan. Ia bahkan harus mendapatkan jahitan sebanyak 81 jahitan di bagian kepalanya.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Sandi Nugroho mengatakan, 81 jahitan di kepala AKP Akhiruddin Rangkuti itu akibat luka bacok senjata tajam jenis kapak. Selain kepala, tulang belakang kepala korban juga remuk akibat pukulan benda tumpul. Tulang kakinya juga patah.

“Sampai sekarang masih di rawat, tapi kondisinya mulai membaik. Mudah-mudahan terus membaik. Mohon doanya,” harap Sandi.

Bacaan Lainnya

Dalam kasus pengeroyokan itu, kata Sandi, sebanyak tujuh orang sudah ditangkap. Termasuk dua orang yang patut diduga sebagai otak pengeroyokan itu. Polisi pun kini masih memburu sejumlah nama yang juga patut diduga terlibat dalam pengeroyokan itu.

“Mereka melakukan pengeroyokan itu di bawah pengaruh narkoba. Kita akan jerat mereka dengan pasal berlapis,” tandas Sandi.(mb/okezone)

Pos terkait