Tim Putra Indonesia Hadapi Jepang di Perempatfinal, Tim Putri Jumpa India

Metrobatam, Alor Setar – Tim putra Indonesia akan menghadapi Jepang di perempatfinal Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia 2018. Sementara itu, tim putri sudah ditunggu India.

Tim putra mengakhiri babak penyisihan grup sebagai juara Grup D. Jonatan Christie dan kawan-kawan selanjutnya akan melawan Jepang, yang berstatus runner-up Grup B, di perempatfinal, Jumat (9/2).

Jika mampu melewati Jepang, tim putra Indonesia akan berhadapan dengan Korea Selatan atau Thailand di semifinal.

“Kami siap saja, semua lawan harus dihadapi. Kalau mau menang harus tetap ambil poin di dua ganda dan satu tunggal. Semoga besok semua pemain bisa menampilkan yang terbaik,” tutur Susy Susanti, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, kepada badmintonindonesia.org.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, tim putri Indonesia yang lolos sebagai juara Grup Z akan melawan India, runner-up Grup W, di perempatfinal. Pada laga melawan India, Fitriani akan turun sebagai tunggal pertama dan melawan Pusarla V. Sindhu, peraih perak Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Di partai kedua, Greysia Polii/Apriyani Rahayu bakal menghadapi ganda putri andalan India, Ashwini Ponnappa/Sikki Reddy. Hanna Ramadini yang turun di partai ketiga, berpeluang untuk mencuri kemenangan dari Sri Krishna Priya Kudaravalli.

Sindhu yang bermain rangkap akan main lagi di partai keempat bersama Sanyogita Ghorpade. Mereka akan melawan ganda putri kedua Indonesia, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani. Di partai kelima, Gregoria Mariska Tunjung berhadapan dengan Rutaparna Panda.

“Kita kerja keras dulu. Kalau bicara peluang, harus amankan dulu di dua ganda. Harus lihat kenyataan secara prestasi, ganda lebih bagus. Tapi kami berharap pemain tunggal juga punya tanggung jawab sumbang poin. Di tim harus saling bantu, kami tidak membebankan seratus persen ke ganda,” kata Susy.

“Harus optimis, nggak boleh pesimis, kan pertandingannya belum mulai. Jangan takut kalah, hasilnya kan belum tahu. Banyak prediksi yang tidak terjadi di lapangan, jadi all out saja. Kalau sudah mati-matian, apa pun hasilnya kita bisa terima,” tambah Susy.

Jika mampu mengalahkan India, tim putri Indonesia akan melawan Jepang atau Taiwan di semifinal. (mb/detik)

Pos terkait