Ketua DPRD Terima Audensi Komisioner KPU Kota Batam

Metrobatam.com, Batam – Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto, SH, MH bersama Sekwan Kota Batam, Asril,S, Sos dan Kabag Humas dan Protokol Drs. Taufik, AP menerima kunjungan Komisioner KPU Kota Batam. Pada hari Selasa, (21-1-2020).

Kehadiran Komisioner KPU cukup diapresisi mengingat padatnya jadwal dan kegiatan menjelang Pilkada serentak Kota Batam masuk salah satu kota yang akan menggelar Pilwako nantinya.

Prinsipnya DPRD Kota Batam terkait pelaksanaan Pilkada di Kota Batam akan terus mengawasi pelaksanaannya termasuk anggaran yang ada di KPU saat ini. Penyelenggara pemilu termasuk KPU anggarannya tidak ada dilakukan perubahan dalam pembahasan anggaran baik di DPRD maupun bersama dengan Pemko Batam. Termasuk juga Anggaran di Bawaslu, TNI dan Polri dalam pengamanan Pilkada nantinya.

Nuryanto juga mengingatkan kepada KPU Batam agar tetap menjaga netralitas sebagai penyelenggara pemilu. Jangan sampai netralitas penyelenggaraan pemilu terkontaminasi dengan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” terang Nuryanto.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, Wilyam Komisioner KPU Kota Batam bidang Penyelenggaraan Pemilu menyampaikan dirinya bersama tiga Komisioner lainnya bertemu dengan Pimpinan DPRD Kota Batam dalam rangka menjalin silaturahmi.

” KPU Kota Batam menyampaikan terkait tahapan pelaksanaan penjelang Pikada serentak. KPU juga menyampaikan kepada Ketua DPRD Kota Batam terkait anggaran KPU yang saat ini minim dan masih banyak kekurangannya terkait dengan anggaran Sosialisasi Alat Peraga Kampanye (APK),” ungkap Komisioner KPU Kota Batam.

“Amanat UU Pemilu terkait APK sama banyaknya dengan jumlah Kepala Keluarga (KK), KK di Kota Batam sebanyak 400 ribu, data ini sesuai yang disampaikan pihak Disduk Capil Kota Batam. Namun, pada kenyataanya anggaran untuk APK hanya tersedia sebanyak 10 ribu dan menjadi 11 saja,” jelas Wilyam.

“KPU Kota Batam akan terus melakukan komunikasi dan koordinasi terkait dengan kekurangan anggaran APK tersebut termasuk kepada DPRD Kota Batam. Untuk itu pihaknya bersama Komisioner lainya berharap dapat direaliasiskan perubahan sebelum pelaksanaan Pilkada,”terang Wilyam.

(Lia/hms) 

Pos terkait