Wali Kota Batam Ajak Pemuka Agama Edukasi Warga

Metrobatam.com, Batam – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengajak para pemuka agama di wilayahnya ikut mengedukasi warga agar terhindar dari Covid-19. Dengan upaya tersebut, Batam akan benar-benar terbebas dari virus yang menyerang sistem pernapasan tersebut.

“Bantu kami menangani Covid-19 ini. Alhamdulillah, saat ini beberapa kecamatan sudah masuk zona hijau dan semoga dalam waktu dekat semua kawasan menjadi hijau atau zero pasien Covid-19,” ujar Rudi dalam Pertemuan dan Silaturrahmi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam dengan Ikatan Persaudaraan Imam Masjid (IPIM), Persatuan Mubaligh Batam (PMB) dan Badan Musyawarah Guru Al-Quran (BMGQ) di Masjid Darul Ihsan, Tanjungsengkuang, Batuampar, Sabtu (25/7/2020).

Rudi juga meminta para imam masjid dan para mubalig terus mengingatkan jemaahnya terkait hal tersebut, begitu juga dengan para guru mengaji untuk mengingatkan murid-muridnya. Dengan semua ikut memerangi Covid-19, maka penanganannya akan lebih mudah.

“Ingatkan terus pakai masker, jaga jarak, rutin mencuci tangan dan berolahraga,” pinta Rudi.

Bacaan Lainnya

Rudi mengungkapkan, berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, per 24 Juli 2020, tersisa 18 pasien positif yang masih dirawat. Rudi berharap, 18 pasien yang tersisa segera sembuh agar Batam benar-benar bebas dari Covid-19.

“Untuk itu, butuh peran kita semua, kalau ada yang sakit segera dibawa ke puskesmas terdekat, agar segera kita obati,” ujar Rudi.

Dengan kondisi Covid-19 di Batam yang sudah terkendali, nantinya, akan sangat mudah mempromosikan Batam ke dunia luar, baik kepada investor maupun kepada wisatawan. Ia tak memungkiri, Covid-19 ini sangat berdampak buruk pada semua sektor.

“Butuh penanganan cepat, sejumlah kebijakan sudah kita putuskan dan alhamdulillah Batam dinilai baik oleh Pemerintah Pusat dalam penanganan Covid-19 ini,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, secara simbolis, Rudi juga menyerahkan insentif bagi para imam masjid, pendakwah dan guru mengaji di Kecamatan Batuampar. Ia mengatakan, insentif yang ada merupakan apresiasi pemerintah bagi para pemuka agama dalam mendidik anak bangsa.

“Semoga dengan semangat kita semua, Batam benar-benar menjadi Bandar Dunia Madani,” kata dia.

(mcb/mb)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *