Dua Orang Warga Singorojo yang Tewas Terseret Air Bah Sudah Ditemukan

Keterangan foto: Penemuan Korban atas nama Nadia Rulli (25 tahun, Anak dari Rudy Waluyo). (Dok. foto:AD1).

KENDAL (Metrobatam.com) – Hujan lebat yang disertai angin kencang sejak sore hingga malam hari, Kamis (19/11/2020), terjadi di sebagian besar wilayah Kabupaten Kendal Jawa Tengah.

Di Kecamatan Boja, hujan dengan intensitas tinggi, pada hari Kamis 19 November 2020 sekitar Pukul 19.00 WIB, telah mengakibatkan robohnya sebuah tiang listrik di Dusun Somopuro Desa Bebengan Kecamatan Boja dan menimpa pengendara sepeda motor yang tengah melintas. Akibat kejadian tersebut, pengendara sepeda motor terjatuh dan terbawa arus air yang sangat deras menuju sungai.

Diketahui, pengendara yang berboncengan itu adalah Rudi Waluyo (53 tahun) dan Nadia Rulli (25 tahun) warga Dusun Baon RT.02 RW.04 Desa Kedungsari Kecamatan Singorojo, keduanya adalah bapak dan anak.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal yang mendapatkan laporan dari seorang bernama Okta warga Dusun Somopuro Desa Bebengan Kecamatan Boja, kemudian mengirimkan tim Satgas Penanggulangan Bencana (PB) dan berkoordinasi dengan Damkar Sektor Boja serta relawan setempat untuk melakukan pencarian.

Bacaan Lainnya

Pencarian yang dilakukan hingga pukul 21.10 WIB, hanya menemukan sepeda motor milik korban sejauh 500 m dari lokasi kejadian, namun kedua orang korban yang hanyut belum bisa diketemukan. Selanjutnya pencarian dihentikan dan akan dilanjutkan keesokan harinya Jum’at (20/11/2020).

Pencarian yang dilakukan pada hari Jum’at (20/11/2020), pukul 09.20 Tim SAR Gabungan berhasil menemukan salah seorang korban atas nama Rudi Waluyo (53 tahun) dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Pencarian terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan dengan melakukan penyisiran dengan tehnik ESAR (Eksplore Search and Rescue) di sepanjang sungai dan persawahan dimana 2 korban hanyut terbawa arus sungai.
Pada pukul 14.01 WIB korban yang bernama Nadia Rulli (25 tahun) telah berhasil ditemukan dengan keadaan sudah meninggal dunia tidak jauh dari lokasi penemuan korban yang pertama.

Selanjutnya Tim SAR melakukan evakuasi terhadap korban untuk dilakukan otopsi dan diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.

(Ad.Pur)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *