Goro Pasca Bencana dan Vaksinasi Covid-19 Siap Digelar di Batam

Metrobatam.com, Batam – Sekretaris Daerah Sekda) Kota Batam Jefridin Hamid memimpin rapat koordinasi persiapan Gotong Royong (Goro) pasca bencana, sosialiasasi serta pelaksanaan vaksinasi di Kota Batam, Kamis (7/1/2021).

Jefridin memaparkan, pertama agenda yang dibahas adalah finalisasi rencana goro pada 9 kecamatan yang akan digelar, Sabtu (9/1/2021). Secara umum, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam akan mengkoordinir Goro di wilayah telah ditugaskan masing-masing.

“Persiapan goro sudah final, lokasi-lokasinya sesuai dengan rencana. TNI Polri sudah disurati, tinggal hari H langsung turun,” terang Jefridin.

Agenda yang kedua yakni rapat persiapan sosialisasi vaksinasi yang akan digelar di dataran Engkuputri, Senin (11/1/2021). Yang akan hadir dalam sosialisasi ini dari jajaran Pemko Batam, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), organisasi profesi, tokoh masyarakat dari kecamatan-kecamatan hingga tokoh-tokoh agama berikut organisasi keagamaan. Perwakilan yang hadir dalam sosialisasi ini diharapkan dapat meneruskan ke anggota-anggotanya.

Bacaan Lainnya

“Dalam kegiatannya nanti akan dipaparkan oleh Kesehatan dan dokter paru yang terkait kegiatan ini,” ucap dia.

Sedangkan agenda ketiga yakni rapat persiapan pelaksanaan vaksinasi tahap awal. Khusus di Batam akan digelar Kamis (14/1/2021). Terkait agenda yang ini, Jefridin mengungkapkan lebih kurang 20 orang pejabat publik dan tokoh yang akan divaksinasi tahap awal ini.

“Kalau internal Pemko Batam dari walikota, wakil walikota, sekda hingga kepala dinas kesehatan. Sementara perwakilan dari FKPD belum difinalkan nama-namanya, mungkin hari ini keputusannya. Tapi prinsipnya FKPD siap, termasuk tokoh juga,” terangnya.

Sebelum divaksin, para calon penerima vaksin harus memenuhi kriteria, belum pernah terkonfirmasi positif Covid-19. Selain 20 orang tersebut, untuk tenaga kesehatan selanjutnya akan divaksin dengan memenuhi kriteria yang berlaku.

“Menurut laporan Dinkes tadi, vaksin untuk sekitar 4 ribuan vaksin,” pungkasnya.

(mcb/mb)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *