Polisi Amankan 18 Orang Diduga Terlibat Kasus Ledakan di Makassar

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Div Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono,

Metrobatam.com, Makassar – Kepolisian masih terus mengusut jaringan pelaku kasus ledakan di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Div Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono, menjelaskan hingga kini sudah ada 18 orang yang diamankan Densus 88 Porli. Mereka diduga terlibat jaringan pelaku kasus ledakan di Makassar.

“Sampai siang hari ini, Densus terus mengembangkan masalahnya. Telah diamankan sampai siang hari ini 18 orang yang diduga terlibat didalam kasus Gereja Katedral di Makassar, khususnya kelompok Vila Mutiara,” kata Rusdi saat memberikan keterangan pers secara virtual, Kamis (1/4/2021).

Rusdi menjelaskan, satu dari 18 orang yang diamankan berinisial W merupakan otak dari perakitan bom di depan Gereja Katedral Makassar.

Bacaan Lainnya

Ke-18 orang yang diamankan diantaranya di Makassar, lima orang di NTB, dua orang di Jawa Timur dan tujuh orang di Jakarta yakni di Condet dan Bekasi.

Densus 88 Polri pun masih terus melakukan pengembangan guna mengusut tuntas kasus tersebut.

Pasangan suami istri (pasutri) L dan YSF pelaku ledakan di Gereja Katedral Makassar merupakan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Kajian Villa Mutiara.

Pasutri pelaku bom bunuh diri tewas di lokasi kejadian, sementara 20 warga sipil mengalami luka-luka.

Menurut Rusdi, dari 20 orang korban ledakan, tinggal empat orang yang masih mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.

(IP)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *