Cegah Klaster Objek Wisata di Kota Cirebon, Perlu Kedisiplinan Pengelola dan Pengunjung

Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon, Wandi Sofyan, S.STP.

METROBATAM.COM. Cirebon – Guna mencegah klaster penyebaran Covid-19 di objek wisata, perlu kedisiplinan penerapan protokol kesehatan baik dari pengunjung maupun pengelola objek wisata.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon, Wandi Sofyan, S.STP.,

“Kami menghimbau kepada wisatawan maupun pengelola, tentang kepariwisataan selain dari regulasi, perlu juga kedisiplinan, selain dari pengunjung maupun pengelola, karena jangan sampai terjadi klaster dari sisi pariwisata,” katanya.

Wandi menuturkan, pihaknya memaklumi tingkat kunjungan pariwisata di Kota Cirebon belum signifikan, pasalnya, masih banyak warga yang fokus menjaga diri agar tidak terpapar virus Corona. Sehingga, memilih di rumah saja, tidak bepergian atau berwisata.

Bacaan Lainnya

“Sebelum Idulfitri, konsentrasi masyarakat lebih ke perbelanjaan, pasca lebaran yang sebelumnya kami sudah antisipasi adanya lonjakan itu tidak terjadi,” ungkap Wandi.

Ia menambahkan, DKOKP pun melakukan beberapa langkah, seperti monitoring rutin ke objek wisata sejak sebelum sampai sesudah Idulfitri.

“Memberi himbauan kepada pengunjung terkait protokol kesehatan, bekerja sama juga dengan Dinas Pariwisata Jawa Barat. Untuk tingkat okupansi hotel di bulan Mei tidak lebih dari 30 persen,” ucapnya.

Sementara itu, objek wisata Taman Air Goa Sunyaragi (TAGS) di Kelurahan Sunyaragi Kecamatan Kesambi Kota Cirebon menerapkan protokol kesehatan (prokes) bagi pengunjung yang akan berwisata di saat hari libur Idulfitri 2021.

Para pengunjung sebelum membeli tiket terlebih dahulu diperiksa suhu tubuhnya, jika normal maka dipersilahkan lanjut. Mereka pun diwajibkan untuk memakai masker dan mencuci tangan.

Kepala Bagian Humas Badan Pengelola TAGS, Eko Ardi Nugraha menjelaskan jika pihaknya selalu memperingatkan pengunjung untuk selalu menjaga jarak dan menerapkan protokol kesehatan saat berwisata di objek wisata yang dikelola oleh Keraton Kasepuhan ini.

“Pengunjung kami peringatkan untuk selalu menjaga protokol kesehatan sebelum masuk ke area goa, adapun para pemandu kami selalu memakai masker dan menjaga jarak dengan para pengunjung sesuai anjuran pemerintah,” ujar Eko Ardi Nugraha dalam keterangan pers.

Ditambahkan Eko, tingkat kunjungan pengunjung di TAGS saat libur Idulfitri 2021 mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya. “

Ada peningkatan pengunjung tapi tidak banyak, karena masih dalam kondisi pandemi. Mereka (pengunjung) pun sudah mulai patuh terhadap protokol kesehatan,” tambah Eko.

Badan Pengelola TAGS menghimbau bagi pengunjung yang akan berwisata untuk selalu mengenakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. “Kami tetap buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga pukul 18.00 WIB,” tandas Eko.

(Januar/Cirebonkota)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *