Sebelum Beli Mobil Bekas, Kenali 3 Ciri Mobil Pernah Turun Mesin

Ilustrasi Mobil Bekas (Foto: Net)

METROBATAM.COM (MB) – Mobil bekas alias seken bisa menjadi opsi menarik bagi konsumen yang ingin beli mobil impian dengan harga miring. Tapi perlu dicatat, mobil bekas biasanya memiliki sejumlah masalah, terutama di sektor mesin. Maka itu, kamu harus paham apakah mobil yang sedang diincar pernah turun mesin atau belum.

Dikutip dari laman Auto2000, turun mesin adalah suatu istilah di dunia otomotif dalam menyebut proses pelepasan mesin dari badan mobil untuk kemudian diperiksa dan diperbaiki. Turun mesin juga sering disebut dengan istilah overhaul.

Mobil yang pernah turun mesin berarti sudah pernah mengalami kerusakan berat. Oleh karenanya, kamu disarankan untuk tidak membeli mobil bekas yang sudah pernah turun mesin. Dikhawatirkan nantinya kamu akan mengeluarkan biaya tambahan untuk perbaikan mobil.

Berikut ini ciri-ciri mobil yang pernah turun mesin?

1. Ruang Mesin Bersih

Bacaan Lainnya

Ciri pertama paling mudah diidentifikasi bisa dilihat dari kondisi ruang mesin. Ruang mesin pada mobil yang pernah turun mesin biasanya terlalu bersih. Ini karena saat mobil melakukan overhaul, mesin akan diangkat untuk diperiksa dan diperbaiki. Saat perbaikan tersebut, ruang mesin pun akan dibersihkan. Jadi, jika menemukan mobil bekas dengan ruang mesin yang terlalu bersih, kamu layak mempertanyakannya.

Meski begitu, bukan berarti semua mobil bekas yang ruang mesinnya bersih adalah mobil turun mesin. Kamu tentunya perlu mencocokkannya dengan kebiasaan si pemilik. Jangan ragu juga untuk bertanya lebih lanjut kepada pemilik sebelum mengambil keputusan untuk membeli mobil.

2. Goresan di Lubang Baut

Selain memperhatikan kondisi ruang mesin, ciri-ciri mobil pernah turun mesin juga bisa diperiksa dari kondisi baut-baut di ruang mesin. Cek baut yang melekat pada blok mesin, apakah masih utuh dan presisi? Sebab, baut blok mesin pada mobil yang pernah overhaul akan memiliki banyak goresan halus.

Mengapa demikian? Saat melakukan turun mesin, mekanik bengkel harus membuka baut-baut tersebut. Ada kalanya baut-baut tersebut sulit dibuka karena usia pemakaian, hingga akhirnya proses tersebut menimbulkan goresan-goresan halus pada baut.

3. Ada Segel Mesin Baru

Ciri lain yang mudah dikenali yakni penggunaan segel atau seal silikon pada mesin mobil. Mesin mobil yang tidak pernah turun mesin tidak akan menggunakan seal silikon. Proses perakitan dan penyatuan seluruh komponen mobil pada dasarnya dilakukan secara otomatis dengan bantuan robot.

Jika kamu menemukan seal silikon, artinya mesin mobil sudah pernah dibongkar dan dirakit kembali. Seal silikon terbuat dari material cair yang lama-kelamaan mengeras menjadi semacam karet. Bekas seal ini akan mudah dikenali karena memang terlihat berbeda dari komponen lain dalam mesin mobil. (detik.com)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *