Metrobatam.com, Kotamobagu – Memasuki pekan Kedua seluruh Sekolah mulai dari SD – SMP di Kotamobagu akan dilakukan Audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Dalam Pemeriksan BPK di 15 Kabupaten Kota, Kotamobagu salah satu Daerah setelah Bolsel yang akan diambil sebagai randling sampling oleh BPK terkait Data Pokok Pendidikan (Dapodik) mulai dari Sekolah Dasar (SD) – Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Hal ini, disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kotamobagu, Aljufri Ngadu, saat dikonfirmasi media ini, Jumat (05/09/2025).
Menurut Aljufri, selain Pemeriksaan Kegiatan yang sudah selesai Tahun 2024, BPK juga memprioritaskan untuk mengaudit Data Pokok Pendidikan (Dapodik) terkait tatacara penginputan.
“Terkait pemerikasaan tematik Data Pokok Pendidikan (Dapodik) BPK menyasar tatacara penginputan Dapodik Sekolah”, ungkapnya.
Untuk itu, Aljufri mengatakan, akan ada Audit Pendahuluan. terkait Pemeriksaan BPK di Sekolah – sekolah, akan berjalan sampai dengan tanggal 19 September 2025.
Ia berharap kepada seluruh Sekolah untuk bekerjasama memberikan semua kebutuhan yang diminta BPK, selama pemeriksaan berlangsung.
“Ini kali pertama BPK memeriksa Dapodik, tentang cara penginputan dan pengoperasian di tiap Sekolah”, ujarnya.
“Pemeriksaan BPK untuk Dapodik di setiap Sekolah untuk Kota Kotamobagu, Perdanan di Tahun 2025″, Terutama penggunaan Dana Bos, dari 15 kabupaten kota, kotamobagu kedua setelah Bolsel untuk pemeriksaan Dapodik”, lanjutnya lagi.
Ia menekankan kepada para Kepsek dan Guru-guru yang terkait dalam pengelolaan Dapodik untuk tidak dulu keluar Daerah dan Kooperatif saat Pemeriksaan.
“Saya menghimbau kepada Kepsek & Guru-Guru di SD & SPM untuk saat ini belum ada yang Tugas Luar sebelum Pemeriksaan BPK selesai”, tegas Kadis Pendidikan Kotamobagu.














