LAM Kepri Teken MoU Dengan Persatuan Dunia Seni Silat Melayu Malaysia

Metrobatam.com, Tanjungpinang – Lembaga Adat Melayu (LAM) Tanjungpinang resmi menjalin kerja sama kebudayaan dengan Persatuan Dunia Seni Silat Melayu Malaysia melalui penandatanganan Memorandum Persefahaman (MoU) yang berlangsung dalam suasana penuh adat dan persaudaraan serumpun.

Ketua Hulubalang LAM Tanjungpinang, Dato Yudi Irawan menegaskan MoU ini menjadi langkah penting dalam mengukuhkan hubungan silaturahmi budaya antara Malaysia dan Indonesia, khususnya dalam pelestarian warisan seni silat, adat, dan kebudayaan Melayu.

Menurut pria yang akrab disapa Tok Yudi ini ada beberapa poin kesepakatan yang telah disepakati Kedua lembaga antara lain :

1. Mengembangkan dan mempromosikan seni silat Melayu sebagai warisan budaya serantau.

Bacaan Lainnya

2. Meningkatkan pertukaran pengetahuan, pelatihan, dan kegiatan kebudayaan antara dua negara.

3. Menguatkan jaringan kebudayaan Melayu melalui program bersama, festival, seminar, dan pendidikan budaya.

4. Menjunjung marwah Melayu, memelihara nilai adat, dan memperkukuh identitas budaya di tengah arus globalisasi.

“Ini bentuk penghormatan kepada warisan Melayu serta komitmen memperkuat hubungan serumpun demi generasi masa depan.” sebutnya.

Dato Yudi menuturkan kerja sama ini menjadi bukti bahwa hubungan budaya serumpun tetap terjaga kuat dan terus berkembang.

“Penandatanganan MoU ini menjadi tonggak penguatan diplomasi kebudayaan non-pemerintah antara dua wilayah serumpun, sekaligus membuka peluang besar untuk kolaborasi budaya Melayu di tingkat regional maupun internasional,” tegasnya.

Sementara itu, pihak Persatuan Dunia Seni Silat Melayu Malaysia menegaskan bahwa silat, adat, dan budaya Melayu adalah warisan bersama yang harus dijaga dengan semangat kebersamaan dan kehormatan.

(SAS Joni) 

Pos terkait