Horor Ular Piton Telan Orang di Mamuju Jadi Sorotan Dunia

Metrobatam, Jakarta – Seorang warga Mamuju, Sulawesi Sulawesi Barat, Akbar (25), tewas setelah ditelan ular piton sepanjang 7 meter. Kabar tersebut juga ramai dibahas di sejumlah media internasional.

Kantor berita BBC memberi judul ‘Bagaimana ular piton di Indonesia dapat memakan manusia dewasa?’. Ular tidak mengunyah makanan, namun harus menelan utuh, dan rahang sang ular dihubungkan oleh ligamen fleksibel sehingga mereka dapat meregang mangsa yang berukuran besar.

“Faktor yang membatasi adalah tulang belikat manusia,” ujar peneliti dan ahli piton Kebun Binatang Singapura, Mary-Ruth Rendah seperti dilansir BBC, Kamis (30/3).

Kantor berita New York Times menulis kejadian tersebut seperti film horor. Peristiwa pembedahan perut ular juga sempat direkam dan ramai di media sosial.

Bacaan Lainnya

“Sebagai manusia yang mendorong lebih jauh ke dalam satwa liar, konflik habitat seperti ini lebih cenderung terjadi antara manusia dan satwa liar yang membutuhkan ruang,” kata Ketua Yayasan Hutan, Alam, dan Lingkungan Aceh, Fawiza Farhan seperti dilansir New York Times.

Akbar tewas setelah ditelan ular piton sepanjang 7 meter. Akbar ditemukan Senin (27/3). Polisi bersama Dinas Kehutanan dan Perkebunan langsung memberikan penyuluhan ke warga agar tetap waspada, Selasa (28/3).

“Kami langsung curiga bahwa ular itu menelan Akbar karena di sekitar lokasi kami menemukan buah kelapa, alat panen dan boot,” kata Sekretaris Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Junaidi seperti dilansir The Guardian.(mb/detik)

Pos terkait