Bright PLN Batam Masih Tahap Sosialisasi, Bantah Kenaikan TDL 15% Mulai 1 Agustus 2017

Manager Public Relation Bright PLN Batam, Bakti Panggabean

Metrobatam.com, Batam – Manager Public Relation Bright PLN Batam, Bakti Panggabean, membantah jika rencana kenaikan tarif dasar listrik (TDL) sebesar 15 persen sudah naik per 1 Agustus 2017 kemarin.

Seperti dikutip dari Tribunnews Batam, Saat dihubungi, Jum’at (11/8/2017) sore, Bakti mengatakan, Pemprov Kepri meminta kepada Bright PLN Batam untuk melakukan sosialisasi terkait kondisi Bright PLN Batam saat ini.

“Jadi sekarang ini masih tahap sosialisasi, kalau terkait kapan akan rencana dilakukan kenaikan tarif, kalau dari kami (Bright PLN) lebih cepat lebih baik. Jangan sampai kondisi sudah kritis menjadi semakin parah,” ujar Bakti.

Sosialisasi yang dilakukan oleh Bright PLN Batam berupa penyampaian akan kondisi keuangan Bright PLN Batam yang mengalami kerugian Rp 16 per-KWH.

Bacaan Lainnya

Selanjutnya, Bright PLN Batam melaporkan kondisi keuangan ke BPKP untuk diaudit.

“Itulah yang kita sampaiakan kepada masyarakat. Artinya, jangan sampai Bright PLN Batam tidak mampu untuk membeli bahan baku dan mengakibatkan pemadaman. Kalau sempat ada pemadaman, tentunya akan berpengaruh kepada kita semua, khususnya di Kota Batam,” kata Bakti

Bakti menambahkan, sosialisasi di lakukan merupakan informasi kepada masyarakat Kota Batam kenapa Bright PLN Batam menaikkan tarif dasar listrik, Bright PLN Batam ingin masyarakat juga mengerti kondisi PLN di Batam.

“Kalau ini juga tidak ada solusi, PLN Batam akan melakukan pemadaman, tapi ini kan alternatif terakhir,” katanya.

Bukan hanya di Sagulung, sosialisasi juga dilakukan di tempat-tempat lain.

 

Mb/tribunnew

Pos terkait