Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, Wawali RVM : ini Penjelasannya ?

Metrobatam.com, Kotamobagu – Wakil Wali Kota Kotamobagu, Rendy Virgiawan Mangkat, S.H., M.H Hadiri Doa dan Dzikir dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, 1447 Hijriah

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini berlangsung, Sabtu 6 September 2025, Halaman Masjid Agung Baitul Makmur, Kotamobagu.

Dalam sambutanya, Wakil Wali Kota Kotamobagu Rendy Virgiawan Mangkat mengatakan bahwa, Perayaan Maulid, merupakan ekspresi kegembiran dan juga rasa syukur atas kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW.

Wawali menjelaskan bahwa Perayaan ini merupakan momentum dalam memperingati perjuangan Nabi Muhammad SAW, meneladani ahlak beliau serta memperkuat keimanan dan kebersamaan umat islam di seluruh dunia.

Bacaan Lainnya

“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, pada malam hari ini, diharapkan memotivasi kita semua untuk mengamalkan ajaran Nabi Muhammad SAW, baik itu dalam melaksanakan Ibadah, maupun dalam kehidupan sosial sehari – hari,” ujar Rendy.

Lebih lanjut, tambah Rendy, bahwa Perayaan Maulid bukan sekedar seremonial yang dilaksanakan setiap Tahunya, akan tetapi bagaimana umat muslim mengambil makna kebaikan yang diajarkan Nabi Muhammad SAW untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

“Nabi Muhammad SAW telah mengajarkan kepada kita semua tentang pentingnya membangun persaudaraan, baik itu persaudaraan sesama Umat Islam, Persaudaraan Sebangsa dan Setanah Air, maupun Persaudaraan Sesama Manusia,” tuturnya.

Untuk itu, lanjut Wawali bahwa Nilai – nilai inilah yang harus senantiasa kita Implementasikan di dalam kehidupan bermasyarakat. sebab dalam dinamika sosial, seringkali muncul perbedaan pandangan, dan dalam kondisi seperti ini, keteladanan Rasulullah SAW, menjadi sangat relevan untuk menjaga Persatuan, memperkuat Kebersamaan, serta terus menumbuhkan semangat Gotong royong.

“Saya juga mengajak kepada kita semua, untuk mari bergandengan tangan, serta melangkah bersama dalam rangka menyukseskan pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan di daerah ini,” tutupnya.

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dapat memberikan pelajaran kepada umat manusia akan petingnya menjaga persaudaraan dan kebersamaan ditengah perbedaaan, khususnya di Kota Kotamobagu, sebagai bahan renungan bagaimana Rasulullah mencontohkan bersosial dalam masyarakat yang baik tanpa harus saling bermusuhan yang mengakibatkan perpecahan.

Turut Hadir: Kegiatan Doa dan Dzikir dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, 1447 Hijriah, dihadiri Wakil Ketua DPRD Kota Kotamobagu, Jusran Deby Mokolanot, S.Ag, M.Si., Perwakilan Forkopimda Kota Kotamobagu, Ketua MUI Kota Manado, Ustad Yaser Bin Salim Bachmid, sekaligus menyampaikan hikmah Maulid, Ketua Gerakan Pemuda Ansor Kota Kotamobagu sekaligus anggota DPRD Kota Kotamobagu, Refly. S. Mamonto, Ketua MUI Kota Kotamobagu, H. Moh. Sahran Gonibala, Lc., Pimpinan Pondok Pesantren Nuurul Khairaat, Habib Abdurrahman Bin Jindan, para Asisten dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, para Pimpinan Instansi Vertikal, serta para Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kota Kotamobagu.

Pos terkait