Pemuda Karimun Ciptakan Destinasi Wisata Baru di Tanjung Balai Karimun

Peserta lomba memancing di Coastal Area Karimun, Minggu (12/3). (antarakepri.com/Istimewa)

Metrobatam.com, Karimun – Sekelompok pemuda yang tergabung dalam Komunitas Pemancing Anak Kampung Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau, menciptakan destinasi wisata baru lewat turnamen memancing.

“Kita akan usulkan kepada pemerintah daerah untuk mengagendakan turnamen memancing sebagai agenda rutin dan destinasi wisata baru di Karimun,” kata Ketua Komunitas Pemancing Anak Kampung Kabupaten Karimun Darmiyalis di Tanjung Balai Karimun, Selasa.

Turnamen memancing ini, kata dia, perdana digelar pada Minggu (13/3) di pesisir pantai Coastal Area Tanjung Balai Karimun, kawasan yang menjadi ikon baru perekonomian dan kepariwisataan di Kabupaten Karimun.

Dia mengatakan, jumlah peserta dalam turnamen perdana tersebut cukup meriah dengan diikuti sekitar 300 peserta dari berbagai daerah, seperti Batam, Tanjungpinang dan Pekanbaru Riau.

Bacaan Lainnya

“Turnamen ini sangat berpotensi menjadi salah satu destinasi wisata di sini (Karimun). Pasti ke depannya akan kita buat lagi yang lebih meriah dengan memperluas jangkauan peserta turnamen,” katanya.

Dia juga mengharapkan turnamen tersebut mampu mendorong pengembangan potensi kemaritiman di Kabupaten Karimun yang terdiri dari ratusan pulau dan berbatasan dengan Singapura dan Malaysia.

“Selain menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara, turnamen ini juga menjadi ajang bagi mempererat tali silaturrahmi sesama pecinta memancing,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Camat Karimun, Herisa Anugrah mengapresiasi kegiatan para pemuda yang tak lain adalah warganya juga. menurutnya, Inovasi yang digelar oleh belasan pemuda tersebut merupakan ide yang sangat cemerlang untuk mengintip peluang-peluang di daerah.

“Kita memiliki lahan yang tidak kalah bagusnya dengan objek wisata lainnya. Tinggal lagi bagaimana cara kita untuk menumbuhkan destinasi wisata ini menjadi daya tarik tersendiri,” Impal wanita yang akrab disapa Ica tersebut.

Ia mengatakan, kawasan “Coastal Area”, pada dasarnya adalah wahana wisata yang mudah untuk dikunjungi para wisatawan, baik wisatawan asing, maupun lokal dan regional. Oleh sebab itu, inilah yang menjadi alasan mendasar para pemuda mengadakan turnamen tersebut, di salah satu ikon kabupaten maritim ini.

“Tempatnya yang mudah di jangkau itu yang paling utama. Untuk kedepan jika turnamen ini berpotensi untuk menyerap wisatawan, maka bukan tidak mungkin, kedepannya akan kita usulkan menjadi ajang tahunan kabupaten,” katanya.

Salah satu peserta dari Pulau Batam, Mansur mengatakan, turnamen memancing ini adalah turnamen yang baru pertama ia ikuti semenjak diri dan keluarganya pindah dari Pekanbaru sejak 8 tahun yang lalu.

“Baru pertama kali mengikuti perlombaan memancing ini. Bukan karena hadiahnya, hobi saya yang memaksakan saya harus bertanding di sini (Karimun),” ungkap Mansur.

Dalam turnamen ini, pihak panitia juga menyediakan 2 unit sepeda motor sebagai hadiah utama dan hadiah menarik lainnya sebagai hadiah hiburan.

 

Sumber : Antara

Pos terkait