Metrobatam.com, Lingga – Dugaan peredaran pelumas palsu merek AMH MPX 2 mulai mencuat setelah adanya informasi keterlibatan 5 toko di wilayah Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau yang menjual pelumas tersebut.
Informasi yang diperoleh dari sumber terpercaya menyebutkan bahwa pelumas dengan merek tersebut telah beredar di sedikitnya lima toko dan bengkel.
Kabar ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat, khususnya pemilik kendaraan dan pelaku usaha bengkel, mengingat penggunaan pelumas palsu berpotensi merusak mesin kendaraan dan menimbulkan kerugian jangka panjang bagi konsumen.
Menanggapi situasi ini, tim pers melakukan investigasi lapangan guna menelusuri lebih jauh kebenaran informasi tersebut.
Upaya konfirmasi telah dilakukan kepada sejumlah pemilik toko yang diduga menjual produk pelumas AMH MPX 2.
Salah satu pemilik toko, yang akrab dikenal dengan inisial MM, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, memberikan tanggapan singkat:
“Ai gek? Tk tau pulak saya.. Kurang tau juga y klo itu bg.. Mpx2 kita jual 60rb bg… Asli lah… boleh di cek.”
Sementara itu, upaya konfirmasi juga dilakukan kepada pemilik toko berinisial AC. Namun hingga berita ini diturunkan, AC belum memberikan tanggapan kepada awak media.
Tim investigasi akan terus mengumpulkan informasi dari berbagai sumber kredibel guna mengungkap fakta di balik dugaan peredaran pelumas palsu ini.
Pihak berwenang diharapkan segera turun tangan untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap produk yang beredar, serta menindak tegas pihak-pihak yang terbukti melakukan penjualan pelumas palsu yang dapat merugikan konsumen dengan sangsi hukum pidana berdasarkan undang undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
Masyarakat juga diimbau untuk lebih waspada dan berhati-hati dalam memilih produk pelumas kendaraan guna menghindari kerugian yang tidak diinginkan.
Awalludin.














