Singapura kembali Mencatat Rekor Kasus Covid-19

Foto: Singapura (AP/Yong Teck Lim)

METROBATAM.COM. SINGAPURA – Singapura kembali mencatat rekor kasus Covid-19. Dalam laporan terbaru Jumat (10/9/2021), Negeri Singa mencatat 568 kasus transmisi lokal baru.

Ini merupakan rekor terbaru sejak 5 Agustus 2020, setelah kasus juga rekor tiga hari terakhir. Selasa (7/9/2021), Rabu (8/9/2021) hingga Kamis (9/9/2021), Singapura mencatat kasus baru masing-masing 450, 347 dan 332.

Seorang warga juga dilaporkan meninggal kemarin. Sehingga membuat total kematian menjadi 58 orang sejak pandemi menyerang di 2020.

Penambahan kasus tertinggi terjadi pada klaster konstruksi 30 Sunview Way. Di mana ada 32 kasus baru yang menjadikan total kasus menjadi 69.

Bacaan Lainnya

“Transmisi ruang kerja … 31 kasus sudah dikarantina sebelumnya,” tegas Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) dalam keterangan di websitenya dikutip CNBC Indonesia Sabtu (11/9/2021).

Secara rinci selain 30 Sunvie Way ada sembilan klaster lain yang menjadi perhatian khusus pemerintah karena infeksi tersu terjadi. Yakni Sembcorp Marine Tuas Boulevard Yard, Hu Lee Impex, Rumah Sakit Changi, pergantian staf bus Toa Payoh, Tampine, Boon Lay, Bishan, Clementi serta Bugis Junction.

Kemarin, Singapura juga mencatat lima kasus impor. Tiga terdeteksi ketika kedatangan di dan dua terdeteksi di pusat karantina SHN.

Mengutip Worldometers, total kasus aktif di Singapura adalah 2.787. Data MOH menunjukkan ada 689 orang di rumah sakit, dengan 25 kasus serius yang membutuhkan oksigen dan enam kritis di ICU.

Sementara itu, secara terpisah, Pemerintah Singapura menyebut bahwa jumlah infeksi itu belum mencapai puncaknya. Saat ini negara itu sedang bersiap untuk menangani seribu infeksi setiap hari.

“Bagi kami, ini terjadi lebih cepat dari yang kami harapkan, dan ini juga pertama kalinya sejak (pembukaan kembali) kami menghadapi gelombang infeksi baru yang eksponensial di komunitas kami,” kata Menteri Keuangan dan ketua bersama gugus tugas Lawrence Wong.

“Segera, kita akan mencapai 1.000 kasus baru sehari, dan dalam waktu beberapa minggu, kita mungkin akan mencapai 2.000 kasus baru sehari.”

Pemerintah Singapura mengaku akan merubah fokus pelaporan kasus Covid-19 di tengah kenaikan kasus yang kembali terjadi. Otoritas akan mengarahkan laporan ke kapasitas rumah sakit di negeri itu.

Singapura mencatat sudah 70.612 warga terinfeksi Covid sejak virus itu terdeteksi awal 2020. Sejauh ini kasus terbesar adalah asrama migran pekerja Asia Selatan di tahun lalu. (cnbc/mb)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *